USDCHF Melemah Jelang Akhir Tahun

USDCHF Melemah Jelang Akhir Tahun

Diperbarui • 2021-12-30

Pergerakan pasangan mata uang USDCHF masih melanjutkan fase turunnya pada perdagangan pekan ini

Kembali melemahnya pair USDCHF terjadi akibat melemahnya index US Dollar pada pekan ini. Index USD melemah sejak pertengahan bulan Desember ini akibat meningkatnya kasus covid 19 di Amerika. Tercatat dalam 24 jam terakhir teradapat lebih dari 465 ribu kasus terinfeksi dan lebih dari 1600 jiwa meninggal dunia di Amerika. Kondisi ini tentu sangat mengkhwatirkan dan menekan laju mata uang US Dollar.Disamping itu mata uang Swiss Franc yang merupakan salah satu aset mata uang safe haven cenderung menguat akibat lonjakan kasus covid 19 ini. Dan kondisi tersebut dapat membawa pair USDCHF bergerak turun pada pekan ini.

Analisa Teknikal

Secara teknikal pergerakan pair USDCHF masih berada dalam fase turun, hal tersebut tergambar dari pergerakan grafik timeframe daily yang telah menembus ke bawah garis uptrend line

  • Titik indikator stokastik dan parabolic SAR telah berada di atas candle daily
  • Indikator stokastik kembali cross ke bawah
  • Histogram indikator MACD telah menembus ke bawah garis signal line

Indikasi: Bearish

Strategi: Sell di level 0.9150 - 0.9180

Take Profit: 0.9110 - 0.9089

Stop Loss: 0.9200

Grafik USDCHF Timeframe Daily

USDCHFDaily 30 des.png

Disclaimer

Fundamental bukanlah teknikal yang dapat berubah dalam hitungan jam bahkan menit, tetapi fundamental merupakan suatu gambaran besar atas pandangan kedepan yang dapat terjadi dalam rentang waktu yang lebih panjang.

TRADE NOW

Menyerupai

AUDUSD Berbias Bearish di Tengah Risk-Aversion
AUDUSD Berbias Bearish di Tengah Risk-Aversion

Dolar Australia menguat tipis di awal perdagangan akhir pekan ini, namun masih dalam tren penurunan. Pasar diperkirakan sepi karena memperingati Jumat Agung. Dolar AS menguat karena data ekonomi AS menunjukkan ekspansi,

Data Ekonomi Australia Melemah, Seiring Melemahnya Inflasi
Data Ekonomi Australia Melemah, Seiring Melemahnya Inflasi

Pasar saham Asia memiliki sentimen sideways dengan bias bearish pada perdagangan Kamis (28/03/2024), karena adanya sentimen ketidakpastian menjelang data indeks harga PCE AS..penjualan ritel Australia dirilis lebih kecil dari perkiraannya.

Berita terbaru

Sanggupkan Emas Berlama-lama di Puncak?
Sanggupkan Emas Berlama-lama di Puncak?

XAUUSD naik ke rekor tertinggi baru pada perdagangan Senin (01/04/2024), di tengah meningkatnya spekulasi penurunan suku bunga..melanjutkan kenaikan kuat minggu lalu hingga membentuk level puncak baru sepanjang masa

Sebagian Pasar Masih Libur, Yen Stabil di Bawah 152
Sebagian Pasar Masih Libur, Yen Stabil di Bawah 152

Pasar saham Asia sebagian masih libur dan sebagian lagi menguat pada perdagangan Senin (01/04/2024), karena optimisme data pabrikan Tiongkok mendukung..potensi intervensi otoritas Jepang terhadap yen Jepang diperkirakan berada di zona 152 – 155 yen. 

Deposit dengan sistem pembayaran bank lokal DI INDONESIA

Pemberitahuan pengumpulan data

FBS menyimpan catatan data Anda untuk menjalankan website ini. Dengan menekan tombol "Setuju", Anda menyetujui kebijakan Privasi kami.

Ditelepon kembali

Manajer kami akan menghubungi Anda

Merubah nomor

Permintaan Anda diterima.

Manajer kami akan menghubungi Anda

Permintaan panggilan balik berikutnya untuk nomor telepon ini
akan tersedia setelah

Jika Anda memiliki masalah mendesak, silakan hubungi kami melalui
Live chat

Internal error. Silahkan coba lagi

Jangan buang waktu Anda – tetap awasi dampak NFP terhadap dolar dan raup profitnya!

Anda menggunakan versi browser lama Anda.

Perbarui ke versi terbaru atau coba yang lain untuk pengalaman trading yang lebih aman, lebih nyaman dan produktif.

Safari Chrome Firefox Opera